mu·sim n 1 waktu tertentu yg bertalian dng keadaan iklim: di Indonesia terdapat dua -- , yaitu -- hujan dan -- kemarau; 2 bilangan waktu tertentu (tiga bulan, empat bulan, dsb ketika pohon buah-buahan, palawija, dsb banyak menghasilkan): hasil -- panen tahun ini memuaskan; -- durian tahun lalu cukup baik; 3 masa; waktu (ketika ada suatu peristiwa): anak perempuannya hilang ketika -- gerombolan pengacau masuk desa; -- cacar; 4 waktu atau masa ketika sesuatu (kegiatan, permainan, dsb) banyak terjadi atau sering berlangsung: -- layang-layang;
-- bunga musim semi; -- dingin musim sesudah musim gugur atau sebelum musim semi, terdapat di daerah yg mempunyai empat musim; -- gugur musim sesudah musim panas atau sebelum musim dingin, terdapat di daerah yg mempunyai empat musim; -- haji waktu atau ketika para jemaah menunaikan ibadah haji (pd bulan Zulhijah); -- hujan periode dl tahun yg ditandai dng jumlah curah hujan yg besar, yg berbeda secara mencolok dr jumlah curah hujan dl periode berikutnya; -- kawin Tern periode waktu ternak betina dewasa berahi dan saatnya dikawini oleh jantannya; -- kering (kemarau) periode dl tahun yg ditandai dng jumlah curah hujan yg kecil sekali atau kadang-kadang sama sekali tidak ada hujan; -- lefa waktu tertentu yg berkaitan dng saat nelayan (pelaut) bekerja di laut: para nelayan Lamalera memburu mangsa selama -- lefa; -- panas musim sesudah musim semi atau sebelum musim gugur, terdapat di daerah yg memiliki empat musim; -- peralihan periode dl tahun selama proses berpindah dr satu keadaan ke keadaan yg lain (spt dr musim hujan ke musim kemarau); -- salju musim dingin; -- semi musim sesudah musim dingin atau sebelum musim panas, terdapat di daerah yg mempunyai empat musim; -- tanam waktu tertentu yg dijadikan sbg tahap permulaan menanam (padi dsb); -- tumbuh musim yg keadaan meteorologinya cocok untuk pertumbuhan tanaman;
ber·mu·sim v 1 sudah sampai pd musimnya: buah durian belum -; 2 memiliki musim; menurut musim (tidak sebarang waktu ada): ditanami pohon buah-buahan yg -, spt ram-butan dan mangga; pohon kelapa berbuah sepanjang tahun, tidak -;
mu·sim·an v pd musim tertentu: banjir - datang ketika musim hujan; buruh - hanya bekerja pd musim-musim tertentu (msl setelah selesai menanam padi)
musim : : : Iklim; keadaan cuaca pada suatu masa. | |||
Definisi Singkat | : | season, time. -AN: seasonal. | |
Definisi Inggris | : | season, time. *-AN: seasonal. | |
Contoh | : |
Adanya buah rambutan ini MUSIMAN saja. => The appearance of this rambutan fruit is SEASONAL. | |
Dengarkan kata |
annual kb. 1 buku tahunan. 2 tanaman tahunan (of plants) --ks. 1 tahunan. a. report laporan tahunan. 2 tiap tahun. Christmas is an a. event Hari Natal dirayakan tiap tahun.
harvest kb. 1 hasil panen. 2 pemungutan, panen. -kkt., kki. memungut hasil panen. to h. rice memotong/memanen padi.
period kb. 1 titik. 2 habis perkara. 3 masa, waktu. 4 zaman. p. play sandiwara yang menggambarkan suatu jaman tertentu.
season kb. 1 musim. 2 waktu, masa.
kawin, kawin-mawin, berkawin, mengawin, mengawini, mengawinkan, perkawinan, pengawinan, pengawin |
1ka·win 1 v membentuk keluarga dng lawan jenis; bersuami atau beristri; menikah: ia -- dng anak kepala kampung; 2 v melakukan hubungan kelamin; berkelamin (untuk hewan); 3 v cak bersetubuh: -- sudah, menikah belum; 4 n perkawinan;
-- acak Tern keadaan yg memungkinkan terjadinya perkawinan antara jantan dan betina dewasa secara acak; -- amanua kawin masuk; -- angkat bapak perkawinan antara seorang wanita yg sedang hamil di luar perkawinan yg sah dan seorang pemuda yg bersedia mengawini wanita itu, kadang-kadang dng bayaran atau upah; -- bantu perkawinan antarhewan jantan; -- batin perkawinan yg tidak disahkan oleh penghulu; -- belis perkawinan dng istri pindah ke rumah suami dan menjadi anggota kerabat suaminya; -- campur Sos perkawinan di antara dua pihak yg berbeda agama, kebudayaan, golongan, atau suku bangsa; -- gantung 1 perkawinan yg sudah sah, tetapi suami dan istri belum boleh serumah (masih tinggal di rumah masing-masing); 2 perkawinan yg belum diresmikan penuh (pengesahannya ditunda setelah dewasa); -- kantor perkawinan yg dilaksanakan di kantor catatan sipil; -- kontrak kawin berjangka; -- lari perkawinan dng cara melarikan gadis yg akan dikawininya dng persetujuan gadis itu untuk menghindarkan diri dr tata cara adat yg dianggap berlarut-larut dan memakan biaya yg terlalu mahal; -- liwat kawin angkat bapak; -- masuk perkawinan dng suami memasuki rumah tangga keluarga istri; -- mutah Isl perkawinan yg berdasarkan perjanjian dl jangka waktu tertentu (yg dilarang dl agama); -- roko 1 kawin lari yg dilakukan atas dasar kemauan bersama untuk menutup rasa malu krn calon pengantin laki-laki tidak mampu memberikan maskawin; 2 kawin lari yg dilakukan atas dasar kemauan calon suami dan calon istri krn orang tua si gadis tidak menyetujuinya; -- sirih pinang bentuk perkawinan dng cara suami tinggal di tempat orang tua istri dan membantu pekerjaan orang tua itu sampai mahar yg harus dibayarnya dapat dilunasi (di Timor); -- sumbang perkawinan antara kerabat terdekat yg tidak diizinkan oleh hukum, adat, atau agama; -- suntik Tern pembenihan dng jalan memasukkan benih jantan (sperma) ke dl vagina dng menggunakan (dng bantuan) alat suntik (tidak melalui hubungan seksual); inseminasi; -- tambahan kawin angkat bapak (di Jawa Barat); -- tukar gadis Antr adat perkawinan yg menuntut seorang pria yg melamar seorang wanita menyediakan seorang saudara wanita dr kerabatnya sendiri untuk dikawinkan dng seorang pria dr kerabat calon istrinya;
ka·win-ma·win n 1 berbagai-bagai urusan perjodohan (pernikahan); 2 pertalian (sanak) krn perjodohan (perkawinan dsb);
ber·ka·win v menikah: sukakah Tuan Putri ~ dng hamba;
me·nga·win v kawin; mengawinkan;
me·nga·wini v mengambil sbg istri; memperistri: perkawinan ganda telah membuat ruwetnya hubungan dua keluarga krn dua orang bersaudara telah ~ seorang ibu dan anaknya secara serentak;
me·nga·win·kan v 1 menyatukan dua orang lain jenis menjadi suami istri; menikahkan; 2 mempertemukan binatang (tumbuhan) yg berlainan jenis untuk mengembangbiakkannya; 3 ki memadukan (mengombinasikan) dua hal untuk mencapai sesuatu yg baik: rapat bersetuju ~ kedua pendapat itu sehingga tercapai kesimpulan yg baik;
per·ka·win·an n 1 perihal (urusan dsb) kawin; pernikahan; 2 pertemuan hewan jantan dan betina secara seksual;
~ tempat mati, pb perkawinan yg sungguh-sungguh dilakukan sesuai dng cita-cita hidup berumah tangga yg bahagia;
~ campuran kawin campur; ~ levirat perkawinan antara seorang janda dng saudara kandung bekas suaminya yg telah meninggal dunia berdasarkan adat-istiadat yg berlaku dl masyarakat yg bersangkutan; ~ sekerabat perkawinan yg dilakukan di antara individu yg masih ada pertalian darah; ~ tungku perkawinan antara pemuda dan anak gadis dr saudara laki-laki ibunya (di Flores);
pe·nga·win·an n proses, cara, perbuatan mempertemukan (binatang, tumbuh-tumbuhan, dsb) yg berlainan jenis untuk mengembangbiakkannya
2ka·win kl v, me·nga·win v memegang ayam pd kedua kaki dan kedua sayapnya dsb untuk disembelih;
pe·nga·win n orang yg mengawin ayam dsb untuk disembelih
kawin v berbaur, beristri, berkeluarga, bersuami, berumah tangga, menikah;
ant cerai
berkawin v 1) berbaur, berbini, berjodoh, berkeluarga, bernikah, berumah tangga, duduk, menikah ;
2) berjimak, berpacek, bersebadan, bersenggama, bersetubuh;
ant bercerai
mengawini v memacek, membuahi, memperistri, meniduri, menikahi, menjantani, menjimak;
mengawinkan v 1) memasangkan, memperbinikan, memperistrikan, mempersuamikan, memperumahkan, mengijabkan, menikahkan, menjodohkan, menyandingkan;
2) memadukan, memperbaurkan, memperhubungkan, mempertalikan, mendudukkan, menyatukan
kawin : : : menikah. Melakukan hubungan persetubuhan (bersetubuh). | |||
Definisi Singkat | : | marry, be married; copulate. Also MENG--I, MENG--KAN, PER--AN. | |
Definisi Inggris | : | ^1 marry, be married. 2 copulate. *MENG--I: 1 marry s.o. 2 sleep with s.o. 3 copulate with (of animals). *MENG--KAN: 1 to marry off. 2 to breed an animal. *PER--AN: 1 marriage. 2 breeding of animals. | |
Contoh | : |
Orang itu MENGAWINI sepupunya sendiri. => That person MARRIED his own cousin. Sebagai kakak tertua saya yang harus MENGAWINKAN adik saya ketika ayah meninggal. => As the oldest brother, I was the one who had to MARRY OFF my younger sister when father died. PERKAWINAN pasangan itu akhirnya direstui juga oleh orang tua masing-masing. => The MARRIAGE of that couple was blessed by the parents of both sides in the end. | |
Dengarkan kata |