ubah, berubah, berubah-ubah, mengubah, mengubahkan, terubah, ubahan, peubah, perubah, perubahan, memperubahkan (dng), pengubah, pengubahan |
ubah v, ber·u·bah v 1 menjadi lain (berbeda) dr semula: wajahnya agak ~ ketika dirasanya sambutanku tidak begitu hangat; dunia rupanya sudah ~ , wanita sekarang berambut pendek; 2 bertukar (beralih, berganti) menjadi sesuatu yg lain: ia bersemadi, lalu badannya ~ menjadi raksasa; paham politik partai itu ~; 3 berganti (tt arah): ~ arahnya;
~ akal 1 gila; 2 berganti (pikiran, haluan, arah, dsb); ~ ingatan gila; ~ mulut berubah kata-katanya (pendapatnya); mengingkari janji; ~ pendirian berubah pendapat (paham, keyakinan, dsb); ~ pikiran berubah akal; ~ setia tidak patuh lagi;
ber·u·bah-u·bah v selalu berubah; berkali-kali berubah; tidak tetap: kemauannya ~ dr waktu ke waktu;
meng·u·bah v 1 menjadikan lain dr semula: timbul niatnya untuk ~ kebiasaan yg buruk itu; 2 menukar bentuk (warna, rupa, dsb): operasi telah ~ hidungnya yg pesek menjadi agak mancung;; 3 mengatur kembali: ~ susunan kalimat;
~ kata mengingkari janji;
meng·u·bah·kan v 1 mengubah untuk orang lain: ia ~ baju adiknya; 2 menyebabkan berubah;
ter·u·bah v sudah diubah; dapat diubah;
ubah·an n 1 sesuatu yg sudah berubah atau sudah diubah; sesuatu yg berlainan dng yg semula; 2 hasil mengubah: ini adalah ~ adikku;
pe·u·bah n Stat 1 simbol yg digunakan untuk menyatakan unsur yg tidak tentu dl suatu himpunan; 2 besaran yg bervariasi atau besaran yg dapat mengambil salah satu dr suatu himpunan nilai tertentu (dl matematika); variabel
per·u·bah n Mat simbol yg digunakan untuk menyatakan unsur yg tidak tentu dl suatu himpunan; peubah;
per·u·bah·an n 1 hal (keadaan) berubah; peralihan; pertukaran: rupanya ~ cuaca masih sulit diperhitungkan; 2 Man perbaikan aktiva tetap yg tidak menambah jumlah jasanya;
~ iklim peralihan cuaca yg mencolok yg terjadi di antara dua periode tertentu dr suatu wilayah iklim; ~ sosial perubahan pd berbagai lembaga kemasyarakatan, yg mempengaruhi sistem sosial masyarakat, termasuk nilai-nilai, sikap, pola, perilaku di antara kelompok dl masyarakat; ~ tipe Met perubahan cuaca dr satu tipe ke tipe lain, sering terjadi secara mendadak;
mem·per·u·bah·kan (dng) v memperlainkan (dr); memperbedakan (dr): ia ~ anak ini dng anak lainnya;
peng·u·bah n orang atau sesuatu yg mengubah;
peng·u·bah·an n proses, cara, perbuatan mengubah: ~ susunan kalimat itu dilakukan berkali-kali
ubah v alih, ganti, pindah, pindai, tukar, salin;
mengubah v 1) memindahkan, meminda, mengalihkan, mengganti, mengonversikan, mengopi, menyalin, menukar, menyulih suara, menyurihkan, percakapan;
2) membarui, memermak (cak), meminda, mengoreksi, memperbaiki, merenovasi, merombak;
pengubah n pengalih, pengganti, pemindah, penukar, perombak;
pengubahan n 1) pemindahan, pengalihan, penggantian, pentransferan, penukaran, penyilihan;
2) koreksi, pembaruan, pembetulan, perbaikan, pemindaan;
berubah v beralih, berganti, bersalin, bertukar;
~ akal 1) berubah arah, berubah haluan, berubah pandangan, berubah pendapat, berubah pendirian, berubah pikiran;
2) bertukar akal, berubah ingatan, edan, gendeng, gila, majenun, miring (ki), sakit ingatan, sedeng, sesat, sinting, terganggu (ingatan);
peubah v variabel;
perubahan n 1) alterasi, metamorfosis, modifikasi, transfigurasi, transformasi;
2) mutasi, peralihan, pergantian, persilihan, pertukaran, transisi
ubah : : : Tidak sama dengan sebelumnya; ganti. | |||
Definisi Singkat | : | difference. BER-: to change or become different. Also BER-_-_, MENG-, PER--AN. | |
Definisi Inggris | : | ^difference. *BER-: to change or become different. *BER-_-_: capricious, always changing, to change continuously. *MENG-: 1 become different. 2 to change or alter s.t. *PER--AN: change, alteration. | |
Contoh | : |
Belum setahun dia merantau wajahnya sudah BERUBAH. => It's not even a year since he went abroad and his looks have already CHANGED. Bunga ini bisa BERUBAH-UBAH warnanya. => This flower can CHANGE its color CONTINUOUSLY. Arsitek itu yang MENGUBAH gambar rancangan rumahku. => That architect is the one who CHANGED the plans for my house. Tumbuhnya pohon itu tergantung pada PERUBAHAN cuaca. => The growth of that tree depends upon the CHANGES in the weather. | |
Dengarkan kata |
mu·lut n 1 rongga di muka, tempat gigi dan lidah, untuk memasukkan makanan (pd manusia atau binatang); 2 ki lubang, liang, atau apa saja yg rupanya sbg mulut; bagian dr barang tempat masuknya sesuatu: -- bedil (senapan, meriam); -- gang; -- sumur; 3 ki cakap; perkataan: jangan percaya kpd -- orang; 4 Fis lubang untuk meluahkan zat alir;
-- bagai ekor ayam diembus, pb seseorang yg mulutnya tidak berhenti-henti berkata (tidak pernah diam, selalu saja bergerak-gerak); -- bajan boleh ditutup, -- manusia tidak, pb rahasia jangan terlalu lekas dipercayakan kpd orang krn mulut manusia tidak dapat ditutup; -- bau madu, pantat bawa sengat, pb mulut manis, tetapi hati busuk; -- disuapi pisang, pantat dikait dng onak ( -- manis hati berkait), pb manis perkataannya, tetapi jahat maksudnya; -- kamu, harimau kamu, pb keselamatan dan harga diri kita bergantung pd perkataan kita sendiri; -- kapuk dapat ditutup, -- orang tidak, pb rahasia jangan dipercayakan kpd orang lain; -- manis jangan percaya, lepas dr tangan jangan diharap, pb jangan percaya kpd orang yg manis perkataannya, barang atau uang yg dipinjamkan kpd orang yg bersifat demikian, tidak dapat diharapkan kembali lagi; -- manis mematahkan tulang, pb perkataan yg lemah lembut dapat menyebabkan orang lain tunduk (menurut); -- satu lidah bertopang, pb perkataan berbeda dng isi hati; -- telanjur (terdorong) emas tantangannya (padahannya), pb perkataan (janji) yg sudah diucapkan harus ditepati; gula di -- , ikan dl belanga, pb sudah dl kekuasaan kita; krn -- bisa binasa, pb mendapat celaka krn perkataannya; lain di -- , lain di hati, pb yg dikatakan berbeda dng isi hatinya; lepas dr -- harimau jatuh ke -- buaya, pb lepas dr bahaya yg besar, lalu jatuh ke dl bahaya yg lebih besar lagi; manis -- nya bercakap spt sa-utan manisan, di dl bagai empedu, pb mulut manis (perkataan yg manis-manis) biasanya berisi tipu semu di dalamnya; mu-rah di -- mahal di timbangan, pb mudah mengatakan, tetapi sukar melakukannya;
-- bawel mulut usil; -- berbisa ki suka mengeluarkan kata-kata yg pedas dan tajam; -- bergetah ki yg diucapkannya seringkali terbukti; -- bocor ki bocor mulut; -- buaya ki 1 ucapan yg belum tentu kebenarannya (krn diucapkan oleh penipu atau penjahat); 2 bahaya besar; kesulitan yg amat sangat; -- busuk napasnya berbau busuk; -- daun lubang (pori) kecil-kecil pd daun; -- gapil cerewet; gapil mulut; -- gatal ki selalu ingin bicara (terutama mencomel, mencela, mengata-ngatai); -- gawang lubang gawang; -- gunung lubang kepundan; kawah; -- harimau bahaya besar; kesulitan besar; -- kapuk lubang lumbung padi; -- kotor suka mengeluarkan perkataan yg tidak sopan; -- kulit lubang kecil-kecil pd kulit; -- kunci lubang kunci; -- manis ki lemah lembut dan sangat menarik hati tutur katanya; -- rambang ki banyak cakap; -- sungai muara sungai; -- usil suka membicarakan urusan orang lain; mulut bawel;
ber·mu·lut v 1 ada mulutnya; mempunyai mulut; memakai mulut, berlubang: meriamnya - panjang; 2 kas berkata; bercakap-cakap;
- di mulut orang, pb selalu meniru perkataan orang;
- asin yg dikatakannya selalu terbukti; - besar suka membual; - bocor banyak cakap; - gapil gapil mulut; - karung banyak makan; rakus; - manis berkata dng manis; - pinjaman suka berkata-kata tanpa menenggang perasaan orang; - rampus suka memaki-maki;
ber·mu·lut-mu·lut v kas bercakap-cakap: jangan suka - dng dia;
mu·lut-mu·lut·an n kas sebutan; percakapan: menjadi - orang
mulut n 1) arang, cerat, ceropong, congor, genahar, kawah, lubang, liang, moncong, muncung;
2) percakapan, perkataan, tuturan;
-- besar angkuh, banyak cakap, congkak, sombong, tinggi hati;
-- gunung kawah, lubang kepundan;
-- manis ki rayuan;
-- sungai ambang, estuari, hilir, kuala, muara
mulut : : : Alat untuk makan dan berbicara. | |||
Definisi Singkat | : | mouth, opening, nozzle. | |
Definisi Inggris | : | ^*1 mouth. 2 opening. 3 nozzle. | |
Contoh | : |
Karena tidak tahan siksaan ahhirnya dia buka MULUT juga. => Because he couldn't stand the torture, in the end he opened his MOUTH. | |
Dengarkan kata |