Tentang Kami  |  Kamus SABDA Mobile
Daftar Isi -- angka
POS
KELUARGA KATA
KBBI
THESAURUS
KAMUS SEASITE
KAMUS GLOBAL
Link, Gadget dan Share
Copy kode di bawah ini ke dalam situs anda:
Link
Gadget
Share
 Facebook
 Twitter
Tambahkan ke browser anda

angka

 : 
Kata Benda, Kata Kerja
 : 
angka,  mengangkakan,  perangkaan,  pengangkaan,  mengangka,  berangka-angka,  berangka-angkaan 

angka [KAMUS BESAR BAHASA INDONESIA]

1ang·ka n 1 tanda atau lambang sbg pengganti bilangan; nomor: -- 13; 2 nilai (kepandaian, prestasi, dsb): -- rapornya cukup baik; petinju itu menang -- atas lawannya;
-- akhir angka penentu; -- Arab angka yg berasal dr ejaan Arab yg sekarang menjadi angka internasional (1, 2, 3, dst); angka biasa; -- babak Olr angka (biji) terakhir dl satu babak (set); -- barion Fis bilangan kuantum yg kekal dl interaksi yg besarnya sama dng jumlah barion dikurangi jumlah antibarion di dl suatu sistem; -- bias Fis nisbah (hasil bagi) kecepatan cahaya di dl ruang hampa dan kecepatan cahaya di dl sebuah zat antara (medium), dan angka ini mencirikan sifat optis bahan zat antara itu; indeks bias; -- biasa angka dng tanda 0 (nol) sampai 9 yg digunakan untuk menyatakan suatu bilangan; angka Arab; -- desimal bilangan desimal; -- dua tanda kata ulang berupa angka 2 (biasanya ditulis agak ke atas dan ukurannya agak kecil) yg dapat dipakai dl tulisan cepat dan notula untuk menyatakan pengulangan kata dasar, msl kata2, lebih2; -- fertilitas Dem keadaan fertilitas penduduk pd satu waktu tertentu; -- fertilitas kumulatif Dem rata-rata banyaknya anak yg dilahirkan oleh seorang wanita sejak mereka mulai memasuki usia melahirkan sampai mereka mencapai umur tertentu (msl umur 20—24, 30—34, atau 45—49 tahun); -- fertilitas umum Dem banyaknya kelahiran selama satu tahun per 1.000 wanita yg berumur 15—44 tahun (wanita dl usia melahirkan); -- ganjil angka yg tidak habis dibagi dua; -- gasal angka ganjil; -- genap angka yg habis dibagi dua; -- halaman nomor urut halaman yg terdapat pd surat, majalah, atau buku; -- indeks Dem bilangan yg menunjukkan perbedaan suatu hal pd suatu waktu sebelumnya; -- kecermatan Adm angka yg merupakan presentasi yg diperoleh dr perbandingan antara jumlah surat yg ditemukan dan yg tidak ditemukan; -- kelahiran Dem bilangan yg menunjukkan banyaknya bayi lahir dr tiap seribu penduduk dl jangka satu tahun; -- kematian Tern bilangan yg menunjukkan banyaknya ternak mati pd suatu periode tertentu; -- kematian anak-anak Dem bilangan yg menunjukkan jumlah kematian anak-anak umur 1—4 tahun per seribu penduduk; -- kematian kasar Dem bilangan yg menunjukkan jumlah kematian per 1.000 orang penduduk dl satu tahun; -- kematian neonatal Dem bilangan yg menunjukkan jumlah kematian bayi (di bawah umur 1 bulan atau 28 hari) dr setiap 1.000 kelahiran (bayi) hidup selama satu tahun; -- pecahan bilangan pecahan; -- penuh bilangan yg bukan bilangan pecahan; -- reproduksi Dem banyaknya bayi perempuan yg akan menggantikan ibunya dl satu generasi pd masa yg akan datang; -- Romawi angka yg berasal dr Zaman Kerajaan Romawi, spt I, II, III, IV, V, VI, VII, VIII, IX, X, L (= 50), C (= 500), M (= 1000); -- sial angka yg menurut kepercayaan membawa sial (kemalangan); -- tanding Olr angka (nilai) terakhir dl satu pertandingan; nilai yg akan mengakhiri suatu pertandingan; angka; -- untung Olr angka kemenangan setelah jus; -- urut nomor yg berturut-turut, spt 1, 2, 3, 4, dan 5; -- utuh bilangan bulat;
meng·ang·ka·kan v memberi berangka (bernomor); menandai dng angka: petugas perpustakaan itu sedang ~ buku;
per·ang·ka·an n bilangan yg merupakan catatan tt banyaknya barang (orang, penduduk, dsb);
peng·ang·ka·an n proses, cara, perbuatan mengangkakan; pemberian angka (nomor)

2ang·ka v, meng·ang·ka v menyangka; menganggap; memikir;
ber·ang·ka-ang·ka v termenung-menung memikirkan sesuatu;
ber·ang·ka-ang·ka·an v berangka-angka

angka [THESAURUS]

angka n biji, bilangan, digit, kredit, nilai, nomor, poin, ponten, skor;

-- ganjil angka gasal, bilangan gasal;

-- tahun bilangan tahun, tarikh, titimangsa;

pengangkaan n penomoran;

perangkaan n butir-butir, data, maklumat, statistik

angka [KAMUS SEASITE]

angka : : : 1. Tanda pengganti bilangan; nomor. 2. Nilai.
Definisi Singkatfigure, numeral; rate; mark, grade. Also ANGKA-ANGKA, MENG--KAN,+
Definisi Inggris^*1 figure, numeral, digit. 2 rate. 3 mark, grade. ANGKA-ANGKA: 1 number. 2 statistics, figures. MENG--KAN: 1 mark, grade (exams, etc.). 2 mark, number. MEMPER--KAN: treat as numbers. PENG--AN: numbering. PER--AN: statistics.
Contoh Kecepatan mobil ini menunjukkan ANGKA 100. => The speed of this car is pointing to a RATE of 100.
Berapa ANGKA yang kau dapat dalam matematika? => What was your GRADE in mathematics?
Dengarkan kata

angka [KAMUS GLOBAL]

digit kb. 1 jari tangan/kaki. 2 bijian, angka dari satu s/d sembilan. 3 jari sebagai ukuran panjang kira-kira 3/4 inci.

figure kb. 1 bentuk badan. 2 bilangan, angka. 3 jumlah, bilangan. 4 tokoh. 5 gambar. 6 harga. -figures j. ilmu hitung. -kkt. 1 menghitung, menjumlahkan. 2membayangkan. -kki. 1 berhitung. 2 Inf.: kira. 3 terdapat, tertera. -figured ks. bergambar.

numeral kb. 1 angka. Arabic n. angka Arab. 2 Sport : tanda nomor.

numerical ks. menurut angka. in n. order menurut urutan angka.

statistic kb. statistik.

kematian (root: mati)

 : 
Kata Benda, Kata Kerja, Kata Keterangan
 : 
mati,  mati-mati,  bermati-mati,  bermatian,  bermatikan,  mematikan,  mati-matian,  kematian,  kemati-matian,  semati 

kematian [KAMUS BESAR BAHASA INDONESIA]

ma·ti v 1 sudah hilang nyawanya; tidak hidup lagi: anak yg tertabrak mobil itu -- seketika itu juga; pohon jeruk itu sudah -- , akarnya pun sudah busuk; 2 tidak bernyawa; tidak pernah hidup: batu ialah benda --; 3 tidak berair (tt mata air, sumur, dsb); 4 tidak berasa lagi (tt kulit dsb); 5 padam (tt lampu, api, dsb); 6 tidak terus; buntu (tt jalan, pikiran, dsb): krn pikirannya sudah -- , ia tidak dapat berbuat apa-apa; 7 tidak dapat berubah lagi; tetap (tt harga, simpul, dsb); 8 sudah tidak dipergunakan lagi (tt bahasa dsb); 9 ki tidak ada gerak atau kegiatan, spt bubar (tt perkumpulan dsb): kalau tidak diurus, koperasi itu akan --; 10 diam atau berhenti (tt angin dsb): perahu layar itu terombang-ambing di tengah laut krn angin --; 11 tidak ramai (tt pasar, perdagangan, dsb): setelah ada pasar swalayan, pasar ini --; 12 tidak bergerak (tt mesin, arloji, dsb): saya terlambat krn jam saya ternyata --;
-- anak berkalang bapak, -- bapak berkalang anak, pb anak dan bapak wajib tolong-menolong; -- dicatuk katak, pb orang yg berkuasa dikalahkan oleh orang yg lemah; -- gajah tidak dapat belalainya, -- harimau tidak dapat belangnya, pb tahu melakukan perbuatan jahat dan tahu pula menyembunyikan dan menghilangkannya; -- ikan krn umpan -- sahaya krn budi, pb manusia dapat dibujuk atau dikuasai dng budi atau mulut manis; -- tidak akan menyesal, luka tidak akan menyiuk, pb sudah berketetapan hati untuk melakukan sesuatu dan tidak akan menyesal atau mengumpat kemudian jika timbul peris-tiwa yg tidak baik krn perbuatan itu; kita semua -- , tetapi kubur masing-masing, pb lain orang lain pikirannya; spt orang -- jika tiada orang mengangkat bila akan bergerak, pb seseorang yg daif yg tidak mempunyai daya upaya, jika tiada orang menolongnya niscaya akan semakin susah;
-- angin 1 tidak ada angin sama sekali; 2 ki tidak berdaya lagi; -- ayam cak mati konyol; -- bebang 1 mati krn tidak dapat keluar (tt bayi yg hendak lahir); 2 mati ketika melahirkan anak krn bayi tidak dapat keluar; -- beragan 1 tampaknya sudah mati, tetapi nyatanya belum; mati samar; mati suri; 2 mati mendadak; 3 Mk mati dng sengaja (bunuh diri); -- beranak mati ketika melahirkan anak; -- berangai mati beragan; mati suri; -- berkalang tanah mati tergeletak di tanah; -- bersebab mati yg tidak wajar; -- bongkong mati konyol (sia-sia); -- bujang 1 penyakit tanaman (terutama pd cengkih), mula-mula pucuknya layu, kemudian pohonnya kering dan mati sebelum menghasilkan bunga (buah); 2 mati muda sebelum menikah; -- garing mati krn kelaparan; -- haid batas akhir masa reproduksi seorang wanita ditandai dng berhentinya menstruasi; menopause; -- hukumullah mati kumlah; -- katak mati spt katak, tidak ada yg mempedulikan; -- kebebangan mati bebang; -- kejang mati kaku; -- kejat mati kejang; -- ke kam waktu antara pasang surut dan pasang naik; mati kekat; air perbani; -- kekat mati kekam; -- konyol mati tidak terhormat; mati sia-sia saja; mati lelas; -- kumlah mati krn Allah; mati dng sewajarnya; -- kutu ki tidak berdaya; tidak dapat berbuat apa-apa; -- langkah ki kagok dan tidak dapat melangkahkan kaki: ia sering -- langkah krn bola disangka ke kanan, padahal ternyata ke kiri; -- lelas mati sia-sia; mati konyol; -- lemas mati krn kekurangan oksigen (tenggelam dl air, tercekik, kena gas, dsb); -- lidah tidak dapat membedakan rasa enak dan rasa tidak enak; -- mawai mati menggeletak; -- pengap mati lemas; -- percuma mati konyol; -- pucuk 1 mati pd pucuknya (tumbuh-tumbuhan); 2 lemah syahwat; -- raga memperteguh hati dng menolak segala macam kesenangan diri; menahan hawa nafsu; -- rasa tidak mempunyai perasaan lagi; -- samar mati beragan; -- seladang saling setia sampai tua; sehidup semati (tt suami istri); -- semu kelihatan spt mati jasadnya, sedangkan matanya masih berkedip-kedip; -- sesat mati yg tidak sewajarnya (spt bunuh diri); -- sirik mati sesat; -- suri tampaknya mati, tetapi sebenarnya tidak; mati beragan; -- syahid mati di jalan Allah atau krn Allah (msl mati membela agama atau kebenaran hakiki); -- tegang mati kaku; -- terbebang mati bebang;
ma·ti-ma·ti adv bermati-mati;
- berdawat biar hitam (- mandi biar basah), pb tiap-tiap pekerjaan janganlah dilakukan kepalang tanggung, janganlah diusahakan separuh jalan melainkan dikerjakan sampai pd kesudahannya;
ber·ma·ti-ma·ti adv bersungguh-sungguh; dng segenap tenaga (mengerjakan sesuatu): barang itu telah dicarinya -, tetapi tidak ditemukan juga;
ber·ma·ti·an v berturut-turut mati; banyak yg mati;
ber·ma·ti·kan v, - diri pura-pura mati;
me·ma·ti·kan v 1 membunuh; 2 menyebabkan (menjadikan) mati (dl arti sebenarnya ataupun kiasan): perusahaan besar - usaha pribumi; ia - mesin mobilnya;
ma·ti-ma·ti·an 1 v pura-pura mati; tidak benar-benar mati: ia tidak mati, hanya - saja; 2 adv dng bersungguh-sungguh; bekerja dng segenap tenaga: mereka telah bekerja - untuk menyelesaikan tugas itu;
ke·ma·ti·an 1 n perihal mati: - itu disebabkan oleh penyakit disentri; 2 v menderita krn salah seorang meninggal: ia belum lama ini - anak sulungnya; 3 v ki menderita krn sesuatu yg mati: perahu - angin;
- bayi kematian bayi yg berumur kurang dr satu tahun; - ibu kematian ibu yg disebabkan oleh proses reproduksi (krn kehamilan, persalinan, dan masa nifas atau komplikasinya) yg terjadi di antara penduduk selama satu tahun; - neonatal kematian bayi sebelum berumur 1 bulan atau 28 hari;
ke·ma·ti-ma·ti·an adv 1 mati-matian; 2 rupanya spt sudah mati;
se·ma·ti v ki mati spt ...; rimba - tugu

kematian [THESAURUS]

mati v aub, ayal, balik asal, basmi, bejat, beku, berkalang tanah, berkubur, berlalu pergi, binasa, bobrok, buang nyawa, buntet, buntu, diam, gugur, hancur, hening, hilang hayat, hilang jiwa, hilang nyawa, hilang, jangkang, kaku, kembali ke pangkuan Allah Swt., koh, koit, kojor, lebur, lengang, lenyap, lewat (cak), lumpuh, mairat, mampus, mandek, mangkat, maut, melayang jiwanya, melempem, membaham tanah, menarik napas penghabisan, mengirat, meninggal, menutup mata, modar, musnah, padam, padam hayat, padam nyawa, pampat, pasif, pasti, pepet, pudur, punah, putih tulang, putus jiwa, putus napas, putus nyawa, putus umur, reda, rongsok, rusak, senyap, sepi, soak, stagnan, statis, sunyi, tenang, terhalang, terjengkang, tersekat, tersumbat, tertutup, tetap, tewas, tumpar, tumpas, wafat;
ant hidup; bernyawa

-- beragan mati berangai, mati samar, mati suri, mati mendadak;

-- haid menopause;

-- konyol mati ayam, mati bongkong, mati lelas;

-- pucuk impoten, kedi, lemah zakar, peloh syahwat, zakar;

mematikan v melenyapkan, melumpuhkan, memadamkan, membekukan, membinasakan, membunuh, memudarkan, memudurkan, memukul, memutus, mencabut, mencekik, menewaskan, mengebiri, menghabisi, menindas, menjerat, menutup;
ant menghidupkan; menyalakan

bermati-mati adv bersungguh-sungguh, mati-matian;

kematian n ajal, akhir hayat, akhir hidup, janji, kepergian, ketewasan, mair, maut, moralitas
ant kehidupan

kematian [KAMUS SEASITE]

mati : : : Tidak hidup; tidak menyala.
Definisi Singkatdie, be dead; stop, quit, be interupted; numb. Also ME--KAN, KE--AN.
Definisi Inggris^1 die, be dead. 2 stop, quit, be interupted (of electricity). 3 numb. *ME--KAN: 1 to kill s.t. or s.o. 2 to extinguish (fire). 3 to turn off, shut down (appliance or machine). *KE--AN: death.
Contoh Saya lupa MEMATIKAN kompor di dapur. => I forgot to TURN OFF the stove in the kitchen.
Mereka sedang berduka cita karena KEMATIAN neneknya. => They are mourning because of the DEATH of their grandmother.
Dengarkan kata

kematian [KAMUS INDONESIA]

mati dead

mati die

mati (phrase) turned off

Lihat definisi kata "kematian" dalam Studi Kamus Alkitab

anak-anak (root: anak)

 : 
Kata Benda, Kata Sifat, Kata Kerja
 : 
anak,  beranak,  anak-beranak,  anakan,  anak-anakan,  peranakan,  memperanakkan,  anak-anak 

anak-anak [KAMUS BESAR BAHASA INDONESIA]

anak n 1 keturunan yg kedua: ini bukan -- nya, melainkan cucunya; 2 manusia yg masih kecil: -- itu baru berumur enam tahun; 3 binatang yg masih kecil: -- ayam itu berciap-ciap mencari induknya; 4 pohon kecil yg tumbuh pd umbi atau rumpun tumbuh-tumbuhan yg besar: -- pisang; 5 orang yg berasal dr atau dilahirkan di (suatu negeri, daerah, dsb): -- Jakarta; -- Medan; 6 orang yg termasuk dl suatu golongan pekerjaan (keluarga dsb): -- kapal; -- komidi; 7 bagian yg kecil (pd suatu benda): -- baju; 8 yg lebih kecil dp yg lain: -- bukit;
-- ayam kehilangan induk, pb ribut dan bercerai-berai krn kehilangan tumpuan; -- baik menantu molek, pb mendapat keuntungan yg berlipat ganda; -- dipangku dilepaskan, beruk dl rimba disusukan (disusui), pb selalu membereskan (memikirkan) urusan orang lain, sedangkan urusan sendiri diabaikan; -- orang, -- orang juga, pb seseorang yg asing bagi kita akan tetap asing juga; -- sendiri disayangi, -- tiri dibengkengi, pb bagaimanapun adilnya seseorang, kepentingan sendiri juga yg diutamakan; kasihkan -- tangan-tangankan, kasihkan bini tinggal-tinggalkan (sayang di -- dibenci, sayang di negeri ditinggalkan), pb yg disayangi itu hendaknya jangan terlalu dimanjakan; kecil-kecil -- kalau sudah besar onak, pb anak itu selagi kecil menyenangkan hati, tetapi kalau sudah besar menyusahkan hati (krn kelakuannya dsb); menggantang -- ayam, pb melakukan pekerjaan yg tidak mungkin atau sia-sia untuk dikerjakan; pecah -- buyung, tempayan ada, pb tidak akan kekurangan perempuan untuk dijadikan istri; rusak -- oleh menantu, pb orang yg kita kasihi merusakkan harta yg kita berikan kepadanya;
-- Adam keturunan Adam; manusia; -- Agung Bl gelar bangsawan (golongan atau kasta ksatria); -- air selokan; sungai kecil; -- ajaib anak kecil yg sudah mampu menguasai kepandaian yg dimiliki oleh orang dewasa; -- alang anak yg ketiga; -- Allah Kris gelar untuk Yesus Kristus yg menyatakan bahwa Ia berasal dr Allah dan melakukan penyelamatan manusia; -- ampang anak haram jadah; -- andaman anak gadis yg dikurung atau dipingit beberapa waktu sebelum dinikahkan; -- angin angin sepoi-sepoi; angin lembut; -- angkat anak orang lain yg diambil (dipelihara) serta disahkan secara hukum sbg anak sendiri; -- asuh anak yg diberi biaya pendidikan (oleh seseorang), tetapi tetap tinggal pd orang tuanya; -- baju baju dalam; -- bala ki anak yg selalu mengganggu anak orang lain; -- balam sepasang (seorang laki-laki dan perempuan); sejoli; -- bangsa anak negeri; -- bangsawan 1 anak komidi; 2 anak keturunan keluarga ningrat (bangsawan, raja); -- bapak anak yg terlalu disayangi oleh bapaknya sehingga tidak sempat bergaul dng anak-anak yg lain; -- batu (giling) batu yg berbentuk silinder (gilik) untuk melumatkan lada (cabai, rempah-rempah, dsb); -- batu tulis alat tulis untuk menulis pd batu tulis; -- bawang 1 ki peserta bermain yg tidak masuk hitungan (hanya sbg penggenap atau ikut-ikutan saja); 2 ki anak kecil yg masih belum mengerti apa-apa; -- bedil peluru; -- berbakat anak (terutama yg masih berada dl usia sekolah) yg diperhitungkan memiliki bakat dan kemampuan yg istimewa; -- berkundang anak yg sangat disayangi atau dimanjakan; kundangan; -- bersagar 1 anak yg pd kuku tangannya terdapat garis hitam spt sagar; 2 ki anak yg selalu sakit-sakitan atau yg saudara-saudaranya selalu meninggal; -- bilik ruang kecil yg ditambahkan pd kamar; -- bini anak dan istri; keluarga; -- buah anggota kelompok (regu pasukan) yg berada di bawah seorang pemimpin; -- bukit bukit kecil; -- buncit anak bungsu; anak yg terakhir; anak yg termuda dr satu keluarga; -- bungsu anak buncit; -- busur anak panah; -- buyung 1 perempuan bunting (untuk memperolok-olokkan); 2 muncikari; -- cabang 1 bagian dsb yg lebih kecil dr cabang; ranting; 2 bagian dsb yg berada di bawah cabang (tt susunan organisasi); -- cobek penggiling pd cobek; -- cucu 1 anak dan cucu; 2 keturunan; -- dabus orang yg ikut serta bermain dabus; pemain dabus; -- dacin batu (besi) pd timbangan dng ketentuan berat tertentu; -- dagang orang perantauan; anak rantau; -- dapat anak yg didapat di jalan dsb; -- dara 1 anak perempuan yg sudah mencapai usia remaja dan belum kawin; 2 cak pengantin perempuan; -- Daud Kris gelar untuk Mesias yg dinantikan yg berasal dr keturunan raja Daud; -- daun Bio helaian daun atau tiap-tiap helaian daun dr daun majemuk; -- dayung orang yg mendayung; pendayung; -- didik 1 murid; siswa; 2 anak yg berada dl pembinaan (asuhan) seseorang; -- gadis anak perempuan yg sudah menginjak usia remaja; -- gahara anak raja dr permaisuri; -- gedongan anak orang kaya (yg rumahnya gedung): -- gedongan itu mau juga bermain dng anak kampung; -- geladak anak haram; -- genta bagian genta yg berfungsi sbg pemukul genta; -- ginjal bagian ginjal yg melekat di atas ginjal; kelenjar adrenal; -- gobek pelocok kapur sirih dl gobek; alu kecil penumbuk kapur sirih dl gobek; -- gugur bayi yg lahir (mati) sebelum genap bulannya; -- haram anak yg lahir dr hasil hubungan di luar ikatan pernikahan; anak jadah; -- hitam anak yg kedelapan; -- ibu anak yg terlalu disayangi oleh ibu sehingga tidak sempat bergaul dng anak-anak yg lain; -- jadah anak haram; -- jari 1 sebatang jari; 2 jari kelingking; -- jawi anak laki-laki yg disayangi; -- jentera jari-jari jentera; -- judul tambahan pd judul buku dsb (biasanya berupa kata-kata penjelas thd judul); -- kalimat bagian kalimat (klausa) yg tidak dapat berdiri sendiri sbg kalimat lengkap; klausa terikat; -- kandung anak yg lahir dr kandungan sendiri; anak sendiri (bukan anak tiri atau anak angkat); -- kapal awak atau pegawai yg bertugas di kapal; -- kembar anak (dua, tiga, atau lebih) yg lahir dr satu kandungan pd satu kehamilan; -- kemenakan anak dr saudara (dilihat dr dirinya); -- kencing anak haram; -- keti bola kecil terbuat dr kayu yg dipakai dl permainan; -- kolong 1 kas anak serdadu (yg lahir dan dibesarkan di tangsi pd zaman Hindia Belanda); 2 ki anak tentara -- komidi pemain komidi panggung, tonil, sandiwara; anak bangsawan; -- kuar anak haram; -- kukut anak angkat yg tidak berhak menerima harta pusaka; -- kunci alat untuk membuka kunci; sosi; -- lidah anak tekak; -- limpa kelenjar yg mengeluarkan empedu; -- liplap anak yg orang tuanya berlainan bangsa; -- lombong pekerja di tambang; -- luar nikah 1 anak yg dilahirkan oleh seorang wanita di luar perkawinan yg dianggap sah menurut adat atau hukum yg berlaku; 2 anak haram; -- lumpang anak gobek; -- mampu didik Dik anak yg tingkat kemampuan intelegensinya sekitar 70—80, memungkinkan untuk dididik sampai kelas enam sekolah dasar; -- mampu latih Dik anak yg kemampuan intelegensinya sekitar 25—50, hanya mungkin diberi latihan untuk menguasai keterampilan tertentu dan untuk mengurus dirinya sendiri; -- mampu rawat Dik anak yg tingkat kemampuan intelegensinya paling tinggi 25, membutuhkan perawatan orang lain sepanjang hayatnya; -- manusia Kris Yesus (ungkapan ini merujuk pd tokoh penyelamat di zaman yg akan datang); -- mas anak emas; -- mata bulatan kecil di tengah-tengah bola mata; -- meja peti-peti kecil di meja (merupakan perlengkapan meja); laci; -- mentimun ki anak angkat yg dijadikan istri; -- muda 1 orang yg masih muda; pemuda; 2 anak keenam; -- murid anak sekolah; siswa; anak didik; -- nakal anak yg krn sebab tertentu mengalami hambatan dl perkembangan pribadi, ketakseimbangan mental, sosial, atau pendidikan sehingga muncul tingkah laku yg menyimpang, msl mencopet -- negara anak yg diputuskan oleh pengadilan untuk diasuh oleh negara; -- negeri penduduk suatu negeri (daerah atau wilayah); -- obat anak (orang) sakit yg sedang dl perawatan dokter; pasien; -- orang anak orang lain (bukan anak saudara); -- panah senjata tajam yg berupa barang panjang, runcing pd ujungnya dan diberi bulu atau barang lain yg serupa pd pangkalnya yg berfungsi sbg penjaga keseimbangan, dilepaskan dng menggunakan busur; -- pandak anak yg kelima; -- panggung orang yg mencari nafkah dng bermain dl pertunjukan pentas (sandiwara, tonil, komidi, dsb); -- panjang anak yg keempat; -- pelor peluru (isi bedil); -- penak anak cucu; keturunan; anak pinak; -- perahu anak kapal; -- perusahaan Ek perusahaan yg dikuasai oleh pihak lain, baik secara langsung maupun tidak langsung, melalui satu atau lebih badan atau perusahaan lainnya; -- piara anak orang lain yg dipiara; -- piatu anak yg ibunya sudah meninggal; sudah tidak beribu lagi; anak yatim (di beberapa daerah anak piatu adalah anak yg tidak beribu lagi); -- pinak 1 anak cucu; keturunan; 2 tumbuhan memanjat, Ventilago oblongifolia; -- pisang anak mamak (menurut keturunan laki-laki); -- prasekolah Dik anak yg berumur 4—5 tahun; murid taman kanak-kanak; anak yg berumur sebelum umur masuk sekolah dasar; -- pungut anak angkat; -- putih anak yg ketujuh; -- ragil anak bungsu; -- rambut rambut halus yg tumbuh di pelipis; -- ronggeng penari dl pertunjukan ronggeng; -- rantau orang yg mencari penghidupan di negara atau daerah lain; -- saku kantong kecil pd baju; -- sanak anak kemenakan; -- sandiwara anak panggung; -- sapihan anak yg (baru) disapih; -- sasian murid; pelajar; orang yg berguru; -- sekolah anak (orang) yg masih menuntut ilmu melalui pendidikan sekolah; murid; siswa; -- sipil Dik anak yg diserahkan oleh orang tuanya kpd negara; -- sukar Psi anak yg bertingkah laku menyimpang dr norma-norma sosial (tidak dapat diatasi dng cara-cara biasa); -- sulung anak yg pertama (yg tertua); -- sumbang 1 anak haram (terutama akibat dr perzinaan sesama antara sanak saudara dekat); 2 anak yg lahir dr seorang ibu yg dilarang kawin menurut undang-undang dng lelaki yg menghamilinya; -- sundal 1 anak haram; 2 kas kata makian kasar; -- sunti anak perempuan yg mulai jadi gadis (perawan kecil); -- susuan 1 anak yg masih menyusu; 2 anak orang lain yg disusui; -- tangan jari tangan; -- tangga bagian tangga tempat berpijak; -- tari penari; -- taruhan anak yg sangat dicintai; -- tekak daging kecil di ujung kerongkongan; anak lidah; uvula; -- timbangan perangkat timbangan berupa batu timbangan dr logam dng berbagai ukuran berat (100 g, 500 g, 1 kg, dst) sbg pengukur berat barang-barang, bahan makanan kering, sayuran, buah-buahan, dsb; -- tolakan Psi anak yg tidak diterima orang tua (orang tua bersikap tidak memberi kasih sayang, perhatian, dsb); -- tonil anak komidi; -- torak perkakas tenun pemintal benang; -- tuna anak yg berkelainan; anak cacat; -- tunalaras anak yg sangat nakal; -- tunggal anak yg hanya satu-satunya; -- uang bunga uang; rente; -- wayang orang yg menjadi pelaku (pemain) pd pertunjukan wayang orang atau ketoprak; -- yatim anak yg sudah tidak berbapak lagi; -- zadah anak haram; anak jadah;
anak-anak 1 a masih kecil (belum dewasa); 2 cak n anak buah;
ber·a·nak v 1 mempunyai anak: ia sudah ~ dua orang; 2 melahirkan anak: istrinya baru ~; 3 dng anaknya: saudagar tiga ~;
belum ~ sudah ditimang, pb
bersenang-senang sebelum maksudnya tercapai;
~ berbiak berkembang biak; ~ bercucu 1 mempunyai anak dan cucu; 2 ki turun-temurun; ~ pinak mempunyai keturunan: Kiai Maja ~ di Minahasa;
anak-ber·a·nak n suami, istri, dan anak-anaknya; seluruh anggota keluarga;
anak·an n 1 bunga uang; rente: uang simpanan itu mendapat ~ 2 % sebulan; 2 Tan tunas yg tumbuh dr akar atau umbi; 3 Hidr siklon tropis kecil yg sering diikuti dng gangguan yg lebih hebat;
anak-anak·an n tiruan anak (untuk mainan anak-anak); boneka: gadis cilik itu asyik bermain dng ~ nya;
per·a·nak·an n 1 kantong selaput dl perut (tempat bayi); rahim: ada gejala kanker pd ~ nya; 2 keturunan anak negeri dng orang asing: Cina ~ banyak di negeri itu; 3 yg dilahirkan di: tidak boleh ~ suatu marga masuk marga lain;
mem·per·a·nak·kan v 1 melahirkan (anak): siapakah yg ~ engkau ini; 2 menganggap sbg anak: ia ~ pembantunya yg setia itu; 3 ki membungakan uang: sejak dulu pekerjaannya ~ uang

anak-anak [THESAURUS]

anak n 1) anak cucu, ananda, anggota, arek, awing, bani, bayi, bocah, buah hati, budak, bujang, bumiputra, buyung, darah daging, entong, ibnu, kanak-kanak, keturunan, pelerai demam, putra, putri, ujang, yuana;
2) penduduk, warga;
3) cabang, cawang, pecahan, ranting, tunas;

-- air anak sungai, bandar, kali, lungkang, parit, selokan, sungai kecil;

-- angin angin sepoi-sepoi, angin silir-silir;

-- babi genjik, kucit;

-- baju baju dalam, pakaian dalam;

-- bangsawan 1) anak ningrat;
2) anak komidi, anak tonsil, pemain sandiwara, pemain teater, pemain tonsil;

-- bawang bau kencur, ingusan, junior;

-- bedil melinjo (ki), pelor, peluru, timah panas;

-- buah 1) anggota kelompok, anggota pasukan, anggota regu, personel, cantrik, cekel, murid;
2) antek, awak, bawahan, begundal, kaki tangan, pengikut, peserta, pion;

-- bukit busut, gundukan, pongsu, pusu;

-- bungsu bontot, buncit, bungsu, keladak (ki), ragil, terakhir;

-- cobek anak batu, muntu, ulek;

beranak-(ber)cucu v 1) berketurunan, bersundut;
2) berakat, beranak pinak, berganda, berkembang (biak), berlipat, bertambah, bertumbuh, membanyak, membiak, merambak;

anakan n anak uang, bunga, rente;

anak-anakan n boneka, popi (cak);

beranak v babaran, bercambah, berputra, bersalin, bertunas, melahirkan, menetas, menjebrolkan (cak);

peranakan n 1) baba, blaster (cak), didong, indo, kacukan, liplap, samsam, turunan;
2) kandungan, perut, rahim;

anak-beranak n anak-pinak, sefamili, sekeluarga, sekerabat, seketurunan, sesaudara, sesuku

anak-anak [KAMUS SEASITE]

anak : : : 1.Orang yang masih kecil. 2.Orang yang belum dewasa. 3.Orang yang berumur sekitar 0-10 tahun. 4.Anak keturunan orang tua.
Definisi Singkata child, offspring, or descendent; a small version of. Also MEMPER--KAN,+
Definisi Inggrisa child or offspring or descendant; a small version of. ^MEMPER--KAN: 1 bear, bive birth to. 2 treat as o.'s own child. MEMPER-_-_-KAN: treat like a little child. KE-_-_-AN: childish, child-like. _-_-AN: doll. PER--AN: 1 of mixed ethnic origins (Eurasian or Chinese with some Indonesian ancestry). 2 uterus, womb. 3 hybrid (of cattle). *--BUAH: dependents, sub, smaller variant of, crew, staff members, loyal subjects, followers.
Contoh ANAK-ANAK sedang bermain bola. => The CHILDREN are playing ball.
ANAK itu sudah menjadi gadis cantik. => That CHILD has already become a beautiful girl.
ANAK ibu Sukri datang dari Yogyakarta. => Mrs. Sukri's CHILD arrived from Yogyakarta.
Tingkah-lakunya sangat KEKANAK-KANAKAN. => His behaviour is very CHILDISH.
Pak Ong sekeluarga adalah PERANAKAN Cina. => Mr. Ong's family are Chinese Indonesians.
ANAK-ANAKAN yang dijual di toko itu bisa menangis. => The DOLLS sold in that store can cry.
Dengarkan kata
Lihat gambar

anak-anak [KAMUS INDONESIA]

anak child

copyright © 2012 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA) | Laporan Masalah/Saran