Tentang Kami  |  Kamus SABDA Mobile
Daftar Isi -- tambahan
POS
KELUARGA KATA
KBBI
THESAURUS
KAMUS SEASITE
KAMUS INDONESIA
Link, Gadget dan Share
Copy kode di bawah ini ke dalam situs anda:
Link
Gadget
Share
 Facebook
 Twitter
Tambahkan ke browser anda

tambahan (root: tambah)

 : 
Kata Benda, Kata Kerja
 : 
tambah,  bertambah,  bertambah-tambah,  menambah,  menambahi,  menambahkan,  tambahan,  pertambahan,  penambah,  penambahan 

tambahan [KAMUS BESAR BAHASA INDONESIA]

tam·bah n 1 yg dibubuhkan pd yg sudah ada supaya menjadi lebih banyak (lebih besar dsb); imbuh; tokok: sudah diberi banyak masih meminta --; 2 cak menjadi lebih banyak (besar dsb); 3 cak ditambah: dua -- satu sama dng tiga;
ber·tam·bah v 1 menjadi lebih banyak (lebih besar dsb): utang terus ~; kita harus bekerja lebih keras supaya ~ hasilnya; 2 semakin: gadis itu ~ cantik apabila memakai pakaian hijau;
ber·tam·bah-tam·bah v selalu bertambah; semakin bertambah; bertambah banyak (besar dsb) saja;
me·nam·bah v 1 menjadikan (membubuhkan dsb) supaya lebih banyak (besar, hebat, dsb): pemerintah akan ~ anggaran belanja pendidikan dan pertahanan; 2 memberi tambah: jangan ~ persoalan;
me·nam·bahi v menjadikan lebih banyak (supaya cukup, lengkap, sesuai dng yg diperlukan): masakan ini terasa hambar, kita harus ~ garam dan merica;
me·nam·bah·kan v 1 membubuhkan (sesuatu) supaya menjadi banyak (lengkap, dsb): ia ~ beberapa keterangan tt asal-usulnya; 2 menjadikan bertambah (spt memperbanyak, mempertinggi, memperbesar, dsb); meningkatkan: usaha untuk ~ produksi pangan terus dilakukan oleh pemerintah;
tam·bah·an n 1 yg ditambahkan (dibubuhkan); 2 lampiran susulan; pelengkap; 3 imbuh; tokok; ekstra;
~ berita negara lembaran resmi yg dikeluarkan oleh negara, memuat penjelasan peraturan perundang-undangan yg diumumkan dl berita negara; ~ lembaran negara lembaran resmi yg dikeluarkan oleh negara, memuat penjelasan peraturan perundang-undangan yg diundangkan dl lembaran negara; ~ pula lagi pula; lebih-lebih lagi;
per·tam·bah·an n perihal bertambah: ~ penduduk Indonesia tidak seimbang dng ~ produksi bahan makanan;
pe·nam·bah n 1 sesuatu yg dipakai untuk menambah; 2 Mat bilangan yg ditambahkan kpd bilangan lain (dl penjumlahan);
pe·nam·bah·an n proses, cara, perbuatan menambah(kan): ~ gaji pegawai negeri perlu dipertimbangkan pd tahun anggaran ini

tambahan [THESAURUS]

tambah 1) n imbuh, ganduh, tambahan, tokok;
2) a (ber)lebih, ekstra, plus;
3) adv kian, makin;
ant kurang

menambah v meluas, memajukan, memperbanyak, menaikkan, menambahkan, menambuh, mencampur, mengimbuh, meninggi, meningkatkan, menokok;
ant mengurangkan;

menambahi v membubuhi, menokok, mengimbuhi;
ant mengurangi

menambah-nambahi v ki melebih-lebihkan, membesar-besarkan, membumbui (ki), mendramatisasi, mengada-ada, menggarami (ki);

menambahkan v 1) melangkaukan, melebarkan, melebihkan, melewatkan, meluaskan, memanjangkan, memasukkan, memberi, membubuhkan, menaruh, mengimbuhkan, meninggikan, menokokkan, menyematkan, menyertakan, menyubsidi, menyuntikkan, menyusulkan;
2) membesarkan, memper-banyak, meningkatkan;
3) melanjurkan, me-lanjutkan, meneruskan, menyambung;
ant mengurangkan

penambah n pelengkap, pencukup, pengganda, pengisi, penokok;

penambahan n interpolasi, kenaikan, peluasan, pemayangan, penggandaan, pengisian, penguluran, peninggian, penokokan, penyisipan;
ant pengurangan

tambahan n adendum, aksesori, apendiks, bonus, bumbu (ki), bunga (ki), catatan, ekstra, embel-embel, gandaan, imbuhan, komplemen, lampiran, lanjutan, lebihan, pelengkap, sambungan, sematan, suplemen, susulan, injeksi (ki), subsidi, suntikan (ki); buntut, ekor, perpanjangan, susulan, terusan;

bertambah 1) v berangkat, beranjak (ki), berimbuh, berserang, bertambah, melaju, menaik, menanjak, meningkat, merayap;
2) v memanjang, memulut, mengaret;
3) v babar; beranak cucu, beranak-pinak, berganda, berkembang (biak), berlipat, bertumbuh, membanyak, membiak, merambak;
3) a kian, lebih, makin;
ant berkurang

pertambahan n eskalasi, kenaikan, peningkatan, perbanyakan; amplifikasi, pembengkakan, pembesaran, perluasan; kemajuan, perkembangan, pertumbuhan, progres

tambahan [KAMUS SEASITE]

tambah : : : lagi; lebih.
Definisi Singkatadd; more, increasingly. BER-: increase. Also MEN-, MEN--KAN, MEN--I, +
Definisi Inggris^1 add. 2 more, increasingly. *BER-: increase. *MEN-: add to s.t., increase s.t. *MEN--KAN: add s.t. to s.t. else. *MEN--I: increase s.t. -AN: addition, supplement. PEN--AN: increment, increasing. PER--AN: increase, growth.
Contoh Anggota kelompok pramukaku BERTAMBAH seorang. => The members of my scout troop INCREASED by one person.
Dengan MENAMBAH jumlah penjaga diharap tempat ini akan lebih aman. => By INCREASING the number of guards it is hoped that this place will become more secure.
Jangan MENAMBAHKAN apapun pada masakan ini. => Don't ADD anything at all to this cooking.
Apakah saya perlu MENAMBAHI gula pada teh ini? => Do I have to ADD sugar to this tea?
Dengarkan kata

tambahan [KAMUS INDONESIA]

tambah add

lembaran (root: lembar)

 : 
Kata Benda, Kata Kerja
 : 
lembar,  melembarkan,  lembaran 

lembaran [KAMUS BESAR BAHASA INDONESIA]

lem·bar n 1 kl benang; tali: ibarat menyambung -- yg telah putus; 2 kata penggolong bagi benda yg lebar dan tipis (tt papan, kertas, seng, dsb); helai: dua -- daun (kertas, kain, layar, dsb); 3 kata penggolong bagi benda yg panjang (spt rambut, tali, dsb); utas; helai: tiada luruh se -- rambut pun; 4 lembaran;
-- fakta dokumen yg berisi fakta penting tt pokok tertentu; -- jawaban Dik bagian dr modul yg berisi jawaban untuk digunakan para siswa atau guru dl menilai jawaban yg telah dituliskan pd lembar uji; -- kegiatan siswa Dik bagian pokok dr modul yg berisi tujuan umum topik yg dibahas; -- uji Dik bagian modul yg berisi soal yg harus dijawab oleh para siswa setelah mereka menyelesaikan lembar kegiatan siswa dan lembar kerja siswa;
me·lem·bar·kan v memintal (memilin tali);
lem·bar·an n 1 helai (daun, kertas, dsb): dituliskan pd ~ kertas; 2 muka (dl surat kabar dsb): peristiwa itu patut dicatat dl ~ sejarah; 3 terbitan (surat kabar, majalah, dsb);
~ berita lembaran atau beberapa lembaran tidak terjilid yg memuat berita penting; ~ berkala terbitan berkala; ~ buruh surat kabar yg teristimewa diterbitkan untuk membicarakan perihal perburuhan; ~ hitam ki masa-masa suram (tidak menyenangkan, kurang baik): masa remajanya yg penuh dng perbuatan terkutuk merupakan ~ hitam baginya; ~ kerja Adm dokumen yg memuat patokan dan perhitungan yg menjadi dasar dr jumlah biaya yg tersedia dl setiap tolok ukur, jenis pengeluaran, dan uraian pengeluaran yg akan dicantumkan dl Daftar Isian Proyek; ~ mahasiswa terbitan yg terutama membicarakan perihal kemahasiswaan; ~ negara Pol lembaran resmi yg dikeluarkan oleh negara sbg tempat mengundangkan peraturan perundang-undangan tertentu; berita negara; ~ pagi terbitan pagi (surat kabar yg terbit pd pagi hari)

lembaran [THESAURUS]

lembar n 1) carik, eksemplar, helai;
2) lembaran;
3) benang, tali;

-- isian blangko, formulir, borang, surat isian;

melembarkan v memilih, memintal, mengidas;

lembaran n 1) kepingan, paisan, lempengan;
2) halaman, kaca, muka, pagina, syatar;
3) cetakan, edisi, keluaran, nomor, terbitan

lembaran [KAMUS SEASITE]

lembar : : : helai.
Definisi Singkatclassifier for pieces of broad, thin material such as paper. -AN: page, sheet.
Definisi Inggrisclassifier for pieces of broad, thin material such as paper. -AN: page, sheet.
Contoh LEMBARAN uang kertas yang baru ini masih terasa kaku. => The SHEET of this new bill is still felt stiff.
Dengarkan kata

lembaran [KAMUS INDONESIA]

lembar page

lembar paper

lembar wood

lembaran [KAMUS GLOBAL]

strand kb. 1 pantai. 2 untai, unting. 3 helai. 4 helaian (of thread). -kkt. mengandaskan, mendamparkan (a ship).

negara

KATA-KATA TERKAIT :

 : 
Kata Benda, Kata Kerja
 : 
negara,  bernegara,  menegara,  kenegaraan 

negara [KAMUS BESAR BAHASA INDONESIA]

ne·ga·ra n 1 organisasi dl suatu wilayah yg mempunyai kekuasaan tertinggi yg sah dan ditaati oleh rakyat; 2 kelompok sosial yg menduduki wilayah atau daerah tertentu yg diorganisasi di bawah lembaga politik dan pemerintah yg efektif, mempunyai kesatuan politik, berdaulat sehingga berhak menentukan tujuan nasionalnya: kepentingan -- lebih penting dp kepentingan perseorangan;
-- bagian negara yg menjadi anggota negara serikat; -- Barat negara-negara yg menempati benua Eropa dan Amerika; -- Barbaria sekelompok negara di Afrika Utara (istilah yg diberikan oleh negara Barat); -- berkembang negara yg ciri-cirinya, antara lain, pertanian tradisional merupakan faktor produksi primer, industri belum berkembang, jumlah dan tingkat pertumbuhan penduduk besar, pendapatan per kapita rendah, serta sumber alam belum banyak yg terolah; -- besar negara yg memiliki kemampuan cukup besar untuk mencapai dan melaksanakan berbagai kepentingan nasional secara total; -- boneka negara satelit; -- debitur negara yg berutang pd negara lain; -- di belakang tirai besi negara komunis (Uni Soviet); -- federasi negara yg terdiri atas negara bagian, dan negara bagiannya tidak memiliki kedaulatan ke luar; -- gereja negara yg diperintah oleh Paus (sebutan untuk negara Roma); -- gundal cak negara pengikut (pengekor) negara lain; -- hukum negara yg menjadikan hukum sbg kekuasaan tertinggi; -- hukum formal negara yg segala tindakannya didasarkan hanya atas hukum tertulis, yg secara formal tercantum dl peraturan perundang-undangan; -- hukum material negara yg tidak hanya mendasarkan segala tindakannya pd peraturan perundang-undangan, tetapi juga menyelenggarakan kesejahteraan umum; -- induk negara yg menjadi induk negara jajahannya; -- industri negara yg penghidupan utama rakyatnya dr perindustrian berat; -- Islam negara yg setiap perilaku politiknya didasarkan atas nilai-nilai atau ajaran agama Islam yg bersumber pd Alquran dan hadis Nabi Muhammad saw.; -- kapitalis negara yg menganut paham kapitalisme; -- kekuasaan negara yg bertujuan memelihara dan mempertahankan kekuasaan semata-mata; -- kepulauan negara yg wilayahnya terdiri banyak pulau, spt Indonesia; -- kerajaan bentuk pemerintah yg pemegang kekuasaan tertingginya adalah seorang raja atau ratu; -- kesatuan negara yg kedaulatan ke luar dan ke dalam dan kekuasaan untuk mengatur dan memimpin seluruh daerah negara berada pd pemerintah pusat; -- kesejahteraan negara hukum material; -- konfederasi serikat negara yg anggotanya masing-masing tetap merdeka dan berdaulat; -- korporasi bentuk negara, yg dl menyelenggarakan sistem ekonomi, pemerintahnya menggunakan serikat sekerja, majikan, dan pegawai; -- kota negara yg luas wilayahnya tidak lebih besar dp sebuah kota (sebutan untuk negara Singapura); -- kreditor negara yg memberikan pinjaman, biasanya berupa uang, kpd negara lain; -- maju negara yg industrinya merupakan tiang utama perekonomian, pendapatan per kapita relatif tinggi, teknologi berkembang, pertumbuhan penduduk relatif kecil, dan sumber alam terolah dan terawat; -- nonblok negara yg tidak tergabung dan tidak memihak kpd salah satu kekuatan militer di dunia; -- otoriter negara kekuasaan; -- Pancasila negara yg menggunakan Pancasila sbg dasar negara; negara Indonesia; -- penyangga 1 negara kecil yg terletak di antara dua negara yg lebih besar dan lebih kuat; 2 negara lemah yg terletak di antara negara-negara kuat; -- persemakmuran negara yg memiliki pemerintahan sendiri, tetapi bersekutu dng Kerajaan Inggris; -- polisi negara yg bertujuan memelihara kekuasaan dng jalan mengawasi, menjaga, dan mencampuri lapangan kehidupan rakyat dng alat kekuasaan; -- protektorat negara yg berada di bawah pengawasan Dewan Keamanan PBB atau di bawah pengawasan negara lain (biasanya ditunjuk oleh PBB); -- pulau 1 negara yg wilayahnya terdiri dr sebuah pulau; 2 sebutan untuk negara Singapura; -- satelit negara yg berada di bawah pengaruh atau bergantung kpd negara lain; negara kecil yg menjadi embel-embel negara besar; -- sekular negara yg memisahkan agama politik negara; -- sentral persekutuan antara negara Jerman, Austria, Hongaria, Bulgaria, dan Turki dl Perang Dunia Pertama; -- serikat negara yg terdiri atas negara bagian, masing-masing mempunyai pemerintah sendiri, tetapi kedaulatan ke luar dipegang oleh pemerintah pusat; -- teluk negara yg termasuk kawasan Teluk Persia, spt Oman, Qatar, Bahrain, dan Kuwait; -- terbelakang negara belum berkembang, pendapatan per kapita sangat rendah, industri besar tidak ada, biasanya banyak utang, sumber alam sama sekali belum terolah; -- tirai bambu sebutan bagi Republik Rakyat Cina; -- totaliter negara yg menggunakan segala-galanya (manusia dan benda) untuk kepentingan negara; negara yg menguasai segenap kehidupan sosial, ekonomi, dan politik para warganya;
ber·ne·ga·ra v 1 mempunyai negara; 2 menjalankan pemerintahan negara: berjuang krn ingin ~;
me·ne·ga·ra v menjadi bangsa yg bernegara;
ke·ne·ga·ra·an n seluk-beluk negara; yg berkenaan dng negara: Indonesia melakukan hubungan ~ dng negara-negara tetangga

negara [THESAURUS]

negara n benua, daerah, desa, dukuh, dunia, grama, jajahan, kampung, kawasan, kerajaan, kesultanan, medan, negeri, provinsi, tanah air, tanah tumpah darah, wilayah, zamin, zona

negara [KAMUS SEASITE]

negara : : : Suatu wilayah yang berpenduduk dan berpemerintahan.
Definisi Singkatstate, country. KE--AN: matters pertaining to the state or country.
Definisi Inggrisstate, country. *KE--AN: matters pertaining to the state or country.
Contoh Kedatangan pahlawan-pahlawan olah raga itu disambut dengan upacara KENEGARAAN. => The arrival of those sports heroes was met with a NATIONAL ceremony.
Dengarkan kata

negara [KAMUS INDONESIA]

negara country

negara nation

negara state

negara [KAMUS GLOBAL]

abroad kk. 1 luar negeri.2 dgn luas. 3 tersiar,tersebar.4 meninggalkan rumah.

country kb. (j. -ries) 1 negeri, negara. 2 tanah air. -ks. pedalaman, dusun, pedesaan. c. club perkumpulan biasanya diluar kota yang mempunyai gedung pertemuan dan perlengkapan untuk olahraga.

industrialize kkt. mengindustrialisasikan, mengadakan industrialisasi.

kingdom kb. kerajaan. K. pf Bhutan Kerajaan Bhutan. 2 dunia. animal k. dunia hewan. K. of Heaven Sorga.

land kb. 1 tanah. 2 negeri.3 daratan.- kkt. 1 mendaratkan (plane_. 2 Sl.: menjatuhkan. 3 Inf.: mendapat (job). -kki. 1 mendarat. 2 masuk. land-based ks. berpengkalan di daratan. -landed ks. bertanah. -landing kb. 1 pendaratan. 2 tempat penyeberangan perahu.

nation kb. bangsa. nation-state negara berbangsa tunggal.

national kb. warganegara. -ks. 1 nasional. n. debt hutang nasional. 2 kebangsaan. n. anthem lagu kebangsaan. -nationally kk. mengenai seluruh negara.

nationality kb. (j. -ties) kebangsaan.

nationhood kb. kedudukan sebagai negara merdeka.

overseas ks. luar negeri, seberang laut. o. services dinas tentara diseberang lautan. -kk. diluar negeri, di perantauan.

part kb. 1 bagian. 2 peranan. 3 belah, kuak (in the hair). 4 pihak. 5 daerah, tempat. part-time ks. setengah/sebagian waktu. -parting kb. 1 perpisahan. 2 perceraian (of married couple) ks. terakhir. -partly kk. sebagian

polity kb. (j. -ties) 1 pemerintahan. 2 masyarakat yang berpemerintah negara. 3 negara.

statesman kb. (j. -men) negarawan, ahli kenegaraan.

copyright © 2012 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA) | Laporan Masalah/Saran